Penyebab Penyakit Hepatitis Atau Infeksi Liver
Penyebab Penyakit Hepatitis Atau Infeksi Liver - Organ hepar dalam bahasa Indonesia sering juga disebut hati terletak tepat di bawah diafragma bagian atas rongga perut sebelah kanan. Fungsi utama dari hepar adalah sebagai "pabrik kimia" terbesar di dalam tubuh karena memproduksi banyak sekali zat mulai dari kelenjar empedu hingga metabolisme karbohidrat menjadi glukosa yang selanjutnya beredar di aliran darah menuju ke masing-masing sel tubuh. Karna hepar atau liver merupakan salah satu organ vital apabila dia tidak dirawat dengan baik lalu mengalami gangguan atau penyakit maka efeknya akan sangat terasa pada tubuh kita.
Ada banyak sekali masalah kesehatan ada penyakit yang bisa menyerang organ hepar salah satunya adalah penyakit hepatitis. Secara umum penyakit hepatitis merupakan inflamasi atau infeksi pada hepar atau hati yang disebabkan oleh serangan virus.
Berikut beberapa virus yang bisa menjadi penyebab penyakit hepatitis atau infeksi liver.
Virus Hepatitis A
Biasa disebut juga HAV merupakan virus hepatitis RNA dengan cara penularan melalui fecal oral . Artinya virus hepatitis A masuk ke dalam tubuh dari jalur makanan yang kita konsumsi seperti sayur-sayuran dan buah yang terkontaminasi. Lalu kemudian orang yang telah terinfeksi virus hepatitis A buang air besar sembarangan dan mencemari lingkungan termasuk air lalu secara sengaja atau tidak dikonsumsi oleh orang lain maka akan virus penyebab penyakit hepatitis A akan menular.
Untuk menghindari tertular virus hepatitis A sebaiknya cuci bersih sayuran dan buah sebelum dikonsumsi atau masak hingga matang. Jika makanan dan minuman tidak diproses dengan baik potensi tertular penyakit hepatitis atau liver menjadi meningkat.
Virus Hepatitis B
Ini merupakan virus penyebab penyakit hepatitis atau penyakit hati tipe DNA. Virus ini lebih berbahaya apabila dibandingkan dengan virus hepatitis A karena metode penularannya melalui cara kontak langsung cairan tubuh. Cairan tubuh seseorang yang telah terinfeksi virus hepatitis B seperti darah atau air ludah masuk ke tubuh orang sehat hingga besar risiko akan ikut tertular. Penderita penyakit hepatitis B harus menjalani perawatan dan kontrol ketat untuk mempercepat proses penyembuhan.
Virus Hepatitis C
Sama halnya dengan virus hepatitis A masuk ke dalam tipe virus RNA yang bisa menginfeksi hati atau hepar dengan cara penularan yang hampir mirip.
Virus Hepatitis D
Merupakan jenis virus DNA seperti halnya virus hepatitis D. Dimana virus ini pada inti sel organ hepar sehingga membuatnya lebih sulit untuk diobati.
Virus Hepatitis E
VEH tergolong jenis virus RNA memiliki masa inkubasi 14 - 60 hari. Masa inkubasi adalah sebuah periode dimana waktu pertama kali virus atau kuman masuk pertama kali kedalam tubuh sampai dengan hari dimana mulai muncul gejala.
Selain karena virus penyebab penyakit hepatitis atau liver bisa juga terjadi konsumsi minuman alkohol. Alkohol secara aktif mengganggu metabolisme organ ginjal dimana setiap sel organ ginjal mengalami peningkatan kinerja dan lambat laun mengalami kerusakan karena efek alkoholik.
Tidak hanya minuman beralkohol konsumsi obat obatan dengan ruang dan waktu yang cukup lama juga bisa merusak organ ginjal dan menjadi salah satu penyebab penyakit hepatitis.
Gejala awal penyakit hepatitis ada peradangan pada hati diantaranya kulit nampak berwarna kekuningan dalam istilah medis sering disebut ikterus. Penderita penyakit hepatitis juga mudah sekali mengalami kelelahan sekaligus mengalami penurunan nafsu makan. Untuk kasus ikterus akan sangat terlihat dari warna bola mata yaitu bagian sklera menjadi lebih kekuningan, warna air kencing jumlah kotoran feses biasanya akan mengalami juga perubahan warna dimana kotoran menjadi berwarna lebih gelap.
Pada penderita penyakit hepatitis ketika dilakukan cek laboratorium yaitu pemeriksaan darah akan terlihat peningkatan kadar hormon sgot dan sgpt. Hormon sgot adalah kependekan dari serum glutamic oxaloacetic transaminase sedangkan sgpt singkatan dari serum glutamat piruvat transaminase.
Dengan mengetahui beberapa penyebab penyakit hepatitis atau infeksi liver kita bisa melakukan pencegahan dini dengan menerapkan perilaku dan pola hidup bersih dan sehat.
 |
| Penyebab Penyakit Hepatitis Atau Infeksi Liver |
Ada banyak sekali masalah kesehatan ada penyakit yang bisa menyerang organ hepar salah satunya adalah penyakit hepatitis. Secara umum penyakit hepatitis merupakan inflamasi atau infeksi pada hepar atau hati yang disebabkan oleh serangan virus.
Berikut beberapa virus yang bisa menjadi penyebab penyakit hepatitis atau infeksi liver.
Virus Hepatitis A
Biasa disebut juga HAV merupakan virus hepatitis RNA dengan cara penularan melalui fecal oral . Artinya virus hepatitis A masuk ke dalam tubuh dari jalur makanan yang kita konsumsi seperti sayur-sayuran dan buah yang terkontaminasi. Lalu kemudian orang yang telah terinfeksi virus hepatitis A buang air besar sembarangan dan mencemari lingkungan termasuk air lalu secara sengaja atau tidak dikonsumsi oleh orang lain maka akan virus penyebab penyakit hepatitis A akan menular.
Untuk menghindari tertular virus hepatitis A sebaiknya cuci bersih sayuran dan buah sebelum dikonsumsi atau masak hingga matang. Jika makanan dan minuman tidak diproses dengan baik potensi tertular penyakit hepatitis atau liver menjadi meningkat.
Virus Hepatitis B
Ini merupakan virus penyebab penyakit hepatitis atau penyakit hati tipe DNA. Virus ini lebih berbahaya apabila dibandingkan dengan virus hepatitis A karena metode penularannya melalui cara kontak langsung cairan tubuh. Cairan tubuh seseorang yang telah terinfeksi virus hepatitis B seperti darah atau air ludah masuk ke tubuh orang sehat hingga besar risiko akan ikut tertular. Penderita penyakit hepatitis B harus menjalani perawatan dan kontrol ketat untuk mempercepat proses penyembuhan.
Virus Hepatitis C
Sama halnya dengan virus hepatitis A masuk ke dalam tipe virus RNA yang bisa menginfeksi hati atau hepar dengan cara penularan yang hampir mirip.
Virus Hepatitis D
Merupakan jenis virus DNA seperti halnya virus hepatitis D. Dimana virus ini pada inti sel organ hepar sehingga membuatnya lebih sulit untuk diobati.
Virus Hepatitis E
VEH tergolong jenis virus RNA memiliki masa inkubasi 14 - 60 hari. Masa inkubasi adalah sebuah periode dimana waktu pertama kali virus atau kuman masuk pertama kali kedalam tubuh sampai dengan hari dimana mulai muncul gejala.
Selain karena virus penyebab penyakit hepatitis atau liver bisa juga terjadi konsumsi minuman alkohol. Alkohol secara aktif mengganggu metabolisme organ ginjal dimana setiap sel organ ginjal mengalami peningkatan kinerja dan lambat laun mengalami kerusakan karena efek alkoholik.
Tidak hanya minuman beralkohol konsumsi obat obatan dengan ruang dan waktu yang cukup lama juga bisa merusak organ ginjal dan menjadi salah satu penyebab penyakit hepatitis.
Gejala awal penyakit hepatitis ada peradangan pada hati diantaranya kulit nampak berwarna kekuningan dalam istilah medis sering disebut ikterus. Penderita penyakit hepatitis juga mudah sekali mengalami kelelahan sekaligus mengalami penurunan nafsu makan. Untuk kasus ikterus akan sangat terlihat dari warna bola mata yaitu bagian sklera menjadi lebih kekuningan, warna air kencing jumlah kotoran feses biasanya akan mengalami juga perubahan warna dimana kotoran menjadi berwarna lebih gelap.
Pada penderita penyakit hepatitis ketika dilakukan cek laboratorium yaitu pemeriksaan darah akan terlihat peningkatan kadar hormon sgot dan sgpt. Hormon sgot adalah kependekan dari serum glutamic oxaloacetic transaminase sedangkan sgpt singkatan dari serum glutamat piruvat transaminase.
Dengan mengetahui beberapa penyebab penyakit hepatitis atau infeksi liver kita bisa melakukan pencegahan dini dengan menerapkan perilaku dan pola hidup bersih dan sehat.
