Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penyebab Penyakit Tekanan Darah Rendah Hipotensi

Penyebab Penyakit Tekanan Darah Rendah Hipotensi - Mungkin selama ini masalah kesehatan kardiovaskuler atau pembuluh darah dan jantung yang akrab kita dengar adalah hipertensi atau tekanan darah tinggi. Ternyata ada "anonim" dari penyakit tersebut yaitu tekanan darah rendah istilah medisnya hipotensi. Seperti halnya masalah hipertensi penyakit tekanan darah rendah memiliki gejala klinis yang hampir mirip yaitu pusing namun secara spesifik ada perbedaan mencolok.

Penyebab Penyakit Tekanan Darah Rendah Hipotensi
Penyebab Penyakit Tekanan Darah Rendah Hipotensi

Apabila hipertensi ditandai dengan tekanan darah yang angkanya yang bisa mencapai di atas 150/110 mmHg bahkan lebih, pada penyakit hipotensi atau tekanan darah rendah tekanan pompa jantung bisa berada di bawah 190/60 mmHg.

Ada beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab penyakit tekanan darah rendah hipotensi, diantaranya:

Terjadi dehidrasi
Kekurangan asupan cairan termasuk elektrolit di dalam tubuh mengganggu sistem kerja dari organ jantung. Dimana pada kondisi normal orang dewasa detak jantung rata-rata 70 kali permenit. Tetapi pada orang yang mengalami dehidrasi kecepatan pompa jantung bisa meningkat namun kekuatan malah menurut.

Ini juga menjadi penyebab mengapa orang yang kurang minum air putih sering kehilangan konsentrasi disertai penurunan daya tahan fisik. Pada kasus dehidrasi berat tidak hanya mengganggu konsentrasi secara psikologi tapi bisa ke tingkat yang lebih parah yaitu terjadi penurunan tingkat kesadaran.

Penggunaan obat obatan
Beberapa jenis obat memiliki efek samping penurunan kekuatan detak jantung seperti obat diuretik yang biasa dikonsumsi penderita penyakit hipertensi dengan tujuan mengeluarkan sebagian dari cairan tubuh.

Konsumsi obat pelangsing dalam jangka waktu lama juga bisa menjadi penyebab penyakit tekanan darah rendah hipotensi.

Kurang istirahat

Kurang Tidur Penyebab Penyakit Tekanan Darah Rendah Hipotensi
Kurang Tidur

Secara fisiologis tubuh kita memerlukan proses pemulihan recovery untuk mengembalikan kinerja dari semua organ. Pemulihan tubuh secara fisik dan psikologis terjadi disaat kita istirahat atau tidur. Apabila pola tidur terganggu tentu saja akan mengganggu pemulihan beberapa organ termasuk jantung. Sebagai contoh apabila seseorang begadang di malam hari tidak punya cukup waktu untuk tidur dipastikan keesokan harinya tekanan darahnya akan turun berada di level rendah atau hipotensi.

Perdarahan
Kasus perdarahan baik pada ibu hamil maupun karena trauma fisik seperti terjadi nya robek walaupun pada tulang atau penyakit internal juga bisa menjadi penyebab penyakit tekanan darah rendah hipotensi. Volume darah didalam vaskuler arteri dan vena mengalami penurunan karena banyaknya darah yang keluar maka secara langsung akan berakibat pada penurunan kekuatan tekanan pompa jantung.

Bedrest total
Kasus ini biasanya terjadi pada pasien tirah baring yang cukup lama di rumah sakit yang mengalami kelumpuhan fisik hanya tertidur. Akan terjadi pelemahan kekuatan tekanan pompa jantung atau tensi pada keadaan seperti ini, jantung juga cenderung berada pada posisi datar atau vertikal. Solusinya pada situasi seperti ini biasanya pihak keluarga maupun paramedis membantu memberikan aktivitas motorik secara pasif biasa juga disebut ring in motion [ROM].

Penyakit tertentu
Terjadinya tekanan darah rendah atau hipotensi bisa juga disebabkan karena adanya penyakit primer, salah satu contohnya adalah masalah anemia. Anemia merupakan penyakit dimana kadar sel darah merah atau eritrosit rendah. Efek yang bisa ditimbulkan adalah penurunan dari kerja jantung. Salah satu gejala penyakit anemia adalah wajah terlihat pucat mudah merasa lemas dan letih, pada kasus anemia berat bisa sampai terjadi sesak napas dan tentu saja ini membutuhkan pertolongan medis dengan diberi transfusi darah.

Itulah beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab penyakit tekanan darah rendah atau hipotensi.