Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penderita Gangguan Ginjal Kurangi Konsumsi Fosfor

Penderita Gangguan Ginjal Kurangi Konsumsi Fosfor - Ada beberapa nutrisi mikro yang membantu dalam pembentukan tulang diantaranya adalah kalsium, protein, dan fosfor, ketiga zat tersebut bekerjasama dengan vitamin D yang akan aktif apabila pendapat paparan sinar matahari dalam proses pembentukan jaringan pada tulang. Disamping memiliki manfaat bagi tulang ternyata fosfor juga bisa berdampak negatif bagi kesehatan ginjal. Apa penyebab penderita gangguan ginjal harus mengurangi konsumsi fosfor?

Penderita Gangguan Ginjal Kurangi Konsumsi Fosfor
Kepiting salah satu makan laut dengan kandungan fosfor

Seperti yang kita tahu bahwa fungsi utama dari organ ginjal adalah melakukan filtrasi pada darah, mengeluarkan berbagai zat "sampah" hasil dari metabolisme keluar dari tubuh melalui urine. Ginjal juga memiliki peranan dalam mengatur kadar beberapa zat nutrisi mikro di dalam darah salah satunya adalah fosfor.

Secara teratur gejala akan melakukan penyaringan terhadap zat fosfor, jika seseorang mengalami masalah pada ginjal atau penderita gangguan ginjal maka kadar fosfor dalam darah akan menjadi tinggi karena tidak mampu difiltrasi dengan baik oleh ginjal. Berbagai masalah bisa di timbulkan apabila terjadi penumpukan fosfor di dalam darah salah satunya adalah mengganggu proses pengaturan keseimbangan cairan juga berpotensi terjadinya pembentukan batu ginjal.

Untuk menghindari situasi ini dianjurkan bagi penderita gangguan ginjal kurangi konsumsi fosfor. Hampir di semua makanan yang kita konsumsi mengandung zat fosfor. Beberapa jenis makanan yang di dalamnya memiliki kandungan fospor cukup tinggi diantaranya produk olahan dari susu, kacang kacangan, cokelat, ikan laut, biskuit, juga minuman cola.

Dan berikut daftar menu makanan yang memiliki kandungan rendah fosfor yaitu madu, keju, selai, sayur, air putih. Untuk air putih biasa pada beberapa daerah bisa saja memiliki kandungan fospor cukup tinggi seperti pada daerah yang memiliki lapisan batu kapur yang cukup tinggi. Sehingga sangat perlu diperhatikan oleh penderita gangguan ginjal agar tidak terjadi peningkatan konsumsi fosfor.

Dalam kondisi normal tubuh sebenarnya membutuhkan asupan zat fosfor sekita 1600 hingga 2000 miligram dalam sehari pada orang dewasa, namun pada penderita gangguan ginjal sebaiknya dibatasi hampir mencapai setengah dari kebutuhan fosfor orang normal.

Selain harus mengurangi konsumsi fosfor penderita gangguan ginjal juga harus melakukan diet ketat baik dalam asupan nutrisi mokro maupun membatasi konsumsi cairan agar tidak terjadi peningkatan beban kerja pada ginjal yang mengalami gangguan.