Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Keunggulan Fitur dan Layanan Bank BNI

Keunggulan Fitur dan Layanan Bank BNI - Setelah mengalami kecelakaan pertengahan tahun 2008 aktivitas saya lebih banyak di dalam rumah, jikapun bisa hanya sebatas di lingkungan tetangga bahkan untuk kegiatan yang seharusnya dengan pergi keluar seperti membeli barang juga dilakukan via online. Tentu saja menggunakan sistem pembayaran melalui e-Banking.

Sekali berbelanja online membuat semakin ketagihan saya pikir ini juga akan berlaku bagi semua orang karena kita mendapatkan banyak kemudahan dan tentu saja lebih praktis. Tinggal order dan bayar selanjutnya menunggu beberapa hari paket kiriman barang sudah diterima sambil duduk manis di rumah.

Keunggulan Fitur dan Layanan Bank BNI
Keunggulan Fitur dan Layanan Bank BNI

Aktivitas transaksi online semakin terus meningkat sejak mengenal dunia blogging di tahun 2011. Transaksi tidak hanya untuk regional Indonesia saya juga kadang order barang di luar negeri dan itu artinya harus memiliki kartu kredit agar bisa melakukan pembayaran. Awalnya menggunakan rekening online global sebagai metode pembayaran tetapi rasanya semakin hari semakin sulit apalagi ketika isi ulang saldo dimana harus menggunakan mata uang US$.

Virtual Card Number Debit Online BNI

Setelah sempat browsing di internet akhirnya saya menemukan satu solusi dan kelihatannya ini bakal sangat efektif untuk mengatasi masalah transaksi di luar negeri khususnya bagi saya yang tidak memiliki kartu kredit. Jawabannya adalah virtual card number debit online dari Bank BNI atau yang biasa disingkat dengan VCN Debit Online BNI. Disinilah kali pertama memilih BNI dalam berbank.

Sedikit ulasan terkait VCN Debit Online BNI adalah layanan kerjasama antara Bank BNI dengan penerbit kartu kredit MasterCard dalam menyediakan nomor virtual debit dalam bentuk online. Nomor pada kartu virtual tersebut memiliki masa aktif 7 hari jadi sangat aman digunakan dalam bertransaksi tidak perlu takut adanya pembajakan.

Keesokan harinya saya langsung datang ke kantor cabang Bank BNI yang jaraknya tidak lebih dari 6 Km dari rumah. Berbekal uang sebagai setoran awal saldo Rp500.000 akhirnya rekening tabungan BNI Taplus berhasil dibuat. Tidak lupa layanan SMS banking dan internet banking langsung diaktivasi karena memang syarat utama untuk bisa mendapatkan VCN adalah request melalui SMS Banking BNI.

SMS Banking BNI

Bagi Anda nasabah bank BNI yang belum melakukan aktivasi layanan SMS banking bisa dilakukan di mesin ATM BNI menggunakan kartu ATM. Caranya cukup mudah berikut saya paparkan langkah-langkahnya silahkan diikuti:

  • Pertama masukkan kartu ATM kemudian pilih bahasa Indonesia selanjutnya masukkan kode PIN dan pilih "Lanjutkan"
  • Pada menu utama pilih "Registrasi e-Channel" selanjutnya pilih "BNI SMS Banking" kemudian masukkan nomor handphone yang akan di daftarkan, usahakan menggunakan nomor GSM dan masih dalam masa aktif.
  • Langkah berikutnya adalah membuat PIN untuk SMS banking Anda. Sampai di sini ada telah berhasil registrasi layanan SMS Banking BNI, Jadi cukup mudah bukan!

Sebelum masuk ke dalam ruangan mesin ATM sebaiknya perhatikan dulu lingkungan sekitar mungkin saja ada beberapa orang yang juga ingin menggunakan ATM BNI tersebut. Saya sarankan lebih baik dipersilahkan karena jika masuk duluan kemudian Anda bingung proses registrasi SMS Banking BNI tentu saja memakan waktu cukup lama sedangkan antrian semakin panjang. Kasihan juga kan nasabah yang lainnya!

Setelah registrasi SMS banking berhasil maka semua fitur yang ada di dalam yang bisa kita nikmati salah satunya adalah VCN Debit Online BNI yang saya sebutkan diatas tadi.

Balik cerita, sesampai di rumah tidak menunggu lama saya langsung mencoba fitur VCN Debit Online BNI dengan tujuan untuk pembayaran order barang di luar negeri dan memilih menggunakan sistem pembayaran MasterCard. Request VCN BNI melalui SMS banking juga sangat mudah, saya contohkan di bawah.

Ketik: REQ[spasi]VNC[spasi]Nominal
Contoh: REQ VCN 100000
Kirim ke 3346

Maka nomor VCN beserta detail masa berlaku, jumlah saldo, serta 3 digit kode CVC2 akan dikirim melalui SMS dari server Bank BNI.

Detail Notifikasi Request VCN Debit Online BNI
Detail Notifikasi Request VCN Debit Online BNI

Oh… ya saya lupa, ketika request VCN Debit Online BNI melalui SMS Banking nomor handphone yang terdaftar harus memiliki cukup pulsa minimal Rp1.000 karena dikenakan tarif atau biaya SMS. Jika tidak tentu saja nomor VCN tidak akan dikirim dengan kata lain transaksi tidak bisa diproses oleh server Bank BNI.

Dengan penuh hati-hati number VCN juga detail lainnya yang tadi didapat saya input ke dalam website tempat berbelanja hingga akhirnya sampai pada tahap terakhir menekan tombol "Process" dan ternyata pembayaran sukses. Rasanya menyenangkan sekarang bisa bayar transaksi di luar negeri lebih praktis tanpa perlu beli saldo dari pihak ketiga karena VCN Debit Online BNI bisa di Top Up melalui saldo yang ada di dalam rekening tabungan BNI.

Transaksi Berhasil Dengan VCN Debit Online BNI
Transaksi Berhasil Dengan VCN Debit Online BNI

Tidak semua nomor handphone bisa dilakukan untuk request VCN hanya nomor telepon yang telah terdaftar di layanan SMS Banking BNI dan saldo yang ada di dalam rekening tabungan BNI mencukupi sesuai nominal VCN yang diminta. Request bisa dilakukan kapan pun termasuk hari libur ataupun tanggal merah.

Sistem kerja dari VCN Debit Online BNI dimana ketika kita melakukan request sesuai dengan nominal diambil dari saldo yang ada di dalam rekening tabungan.

Saya coba beri contoh ketika kita request VCN nominal Rp100.000 selanjutnya akan diambil dari saldo di dalam rekening tabungan BNI terpotong Rp100.000. Apabila dalam waktu lebih dari 7 hari virtual card number tersebut tidak digunakan untuk bertransaksi maka secara otomatis dikembalikan ke dalam rekening tabungan. Untuk proses pengembalian saldo membutuhkan waktu kurang lebih 1 hari kerja.

Virtual Card Number Debit Online BNI hanya bisa digunakan untuk satu kali transaksi. Misalkan tadi saya telah request VCN dengan nominal Rp100.000 kemudian telah gunakan untuk melakukan pembayaran sebesar Rp90.000. Itu berarti masih ada sisa saldo sebesar Rp10.000 di dalam VCN BNI.

Sisa nominal tersebut tidak bisa dipakai kembali untuk transaksi lainnya meskipun sudah melakukan input data dengan benar secara otomatis sistem pembayaran akan menolak memberikan notifikasi bahwa informasi kartu tidak benar. Lalu apakah sisa saldo Rp10.000 tersebut akan hangus?

Rp10.000 tersebut nantinya akan kembali masuk ke dalam saldo rekening tabungan BNI jika masa aktif VCN berakhir yaitu 7 hari. Inilah Mengapa saya katakan metode pembayaran menggunakan VCN Debit Online BNI sangat praktis dan aman karena kadang berbelanja secara online kita tidak bisa memastikan satu persatu apakah website tersebut benar-benar scure atau tidak.

Bila kita menggunakan kartu kredit apa lagi tidak dilengkapi dengan fitur autentikasi transaksi melalui SMS ke nomor handphone lalu kemudian terjadi kebocoran data pada website tersebut maka ada kemungkinan penyalahgunaan kartu kredit kita digunakan bertransaksi oleh orang lain. Tetapi ketika menggunakan VCN Debit Online BNI yang hanya bisa digunakan untuk satu kali transaksi dan masa aktif hanya seminggu kecil kemungkinan bisa dibajak oleh orang lain.

Hanya saja perlu diperhatikan ketika melakukan proses pembayaran transaksi pastikan Anda memilih metode pembayaran dengan MasterCard bukan Visa. Karena seperti yang sudah saya sebutkan diatas bahwa VCN Debit Online BNI adalah kerjasama Bank BNI dengan MasterCard.

Saya juga pernah mendapat pengalaman transaksi dimana pembayarannya menggunakan VCN Debit Online BNI dibatalkan oleh pihak seller karena alasan stok barang waktu itu sudah habis. Nah disini kan masa berlaku VCN hanya 7 hari sedangkan waktu itu pesanan di-cancel sudah berjalan 15 hari jadi saldo tidak bisa otomatis masuk ke dalam saldo rekening tabungan BNI.

Lalu bagaimana selanjutnya?

Solusinya cukup mudah ketika itu saya langsung menghubungi layanan call center customer service BNI bagian kartu kredit dan kebetulan saya menghubungi layanan contact center bebas pulsa sehingga tidak ada pemotongan pulsa. Saya menjelaskan detail permasalahan mulai dari tanggal transaksi dan nominal serta number VCN yang digunakan untuk pembayaran.

Pihak customer care kemudian membantu untuk proses pengembalian saldo ke dalam rekening tabungan BNI. Selang beberapa hari nominal saldo dari transaksi yang telah dibatalkan sudah dikembalikan ke saldo rekening tabungan tanpa ada pemotongan biaya administrasi.

Meskipun VCN sehari-hari saya gunakan untuk alternatif pengganti kartu kredit tetapi bukan berarti fitur ini bisa digunakan untuk melakukan pembayaran dari pembelian secara kredit. Ini pernah ditanyakan oleh seorang teman karena dikira VCN debit online BNI bisa digunakan untuk pembayaran kredit karena bekerja sama dengan penerbit kartu kredit MasterCard.

Sesuai pengalaman sebelum request VCN BNI saya selalu mengkalkulasi jumlah pembelanjaan yang harus dibayar khususnya ketika transaksi di website luar yang biasanya menggunakan mata uang US Dollar. Pertama saya harus mengetahui rate mata uang US$ terhadap IDR (Indonesia Rupiah).

Misalnya barang yang akan dibeli seharga US$5 gratis biaya kirim sedangkan rate saat ini US$1 = Rp13.300 jadi total Rp66.500.

Biasanya saya request VCN dengan nominal Rp100.000 agar ada angka lebih karena kadang ada biaya transaksi berdasarkan per US$ oleh VCN BNI. Jikapun nanti masih ada saldo yang tersisa toh juga akan kembali masuk ke dalam rekening tabungan BNI.

Untuk sementara waktu pihak Bank BNI hanya mengizinkan request VCN Debit Online BNI melalui layanan SMS Banking dan kedepannya akan bisa dilakukan melalui layanan internet banking BNI.

Selama aktif menggunakan fitur VCN BNI saya juga secara berkala cek saldo rekening tabungan untuk mengetahui detail transaksi berapa jumlah saldo yang terpotong. Untuk urusan cek saldo rekening tabungan saya mengandalkan layanan internet banking BNI.

BNI Internet Banking

Pun begitu dengan SMS Banking untuk bisa menikmati layanan internet banking BNI sebagai nasabah saya juga harus melakukan registrasi. Ketika itu dibantu langsung oleh customer care di kantor cabang Bank BNI, tetapi bagi Anda yang ingin registrasi bisa juga melalui mesin ATM BNI prosesnya tidaklah terlalu sulit.

Berikut ini langkah-langkah cara registrasi internet banking BNI melalui mesin ATM BNI dengan syarat telah memiliki kartu ATM BNI:

  • Masukkan kartu ATM kemudian pilih “Bahasa Indonesia” diikuti dengan isi PIN kartu ATM.
  • Pada menu utama rilahkan pilih "Registrasi e-Channel" kemudian silahkan pilih “BNI Internet Banking”. Layar mesin ATM akan menampilkan syarat dan kebijakan yang berlaku pada layanan tersebut silahkan dibaca apabila menerima tekan "Setuju"
  • Langkah berikutnya silahkan buat 6 digit PIN untuk internet banking BNI silahkan ulangi masukan 6 digit PIN tersebut untuk verifikasi jika sudah silahkan tekan "Benar"
  • Berikutnya akan ada konfirmasi apakah registrasi internet banking BNI akan diproses silahkan tekan "Ya". Permintaan registrasi internet banking BNI akan diproses jika berhasil layar mesin ATM akan menampilkan registrasi sukses, jika tidak ingin melanjutkan transaksi lainnya silahkan tekan "Tidak"
  • Selanjutnya mesin ATM akan mengeluarkan print out bukti laporan registrasi internet banking BNI simpan baik-baik kertas print out tersebut karena nanti digunakan untuk aktivasi di website resmi internet banking BNI.

Sekarang mari kita lanjutkan ke proses aktivasi internet banking BNI di website resmi:

  • Silahkan buka website resmi internet banking BNI di halaman https://ibank.bni.co.id coba perhatikan di bawah tombol login ada keterangan "silahkan Klik di sini untuk aktivasi pendaftaran BNI internet banking" langsung saja tekan "klik disini"
  • Berikutnya masukan nomor kartu ATM Anda pada kolom yang disediakan serta PIN registrasi yang didapat pada print out ketika melakukan registrasi di mesin ATM BNI. Kemudian tekan "Lanjutkan"
  • Kita akan ditampilkan kebijakan dan syarat yang berlaku di dalam layanan internet banking BNI Silahkan baca jika setuju silahkan klik "Lanjut"
  • Langkah berikutnya adalah membuat user ID dan password Internet Banking BNI. User ID dan password harus mengandung karakter angka dan huruf. dan terakhir silakan klik "Proses"

Sampai disini Anda telah berhasil registrasi dan aktivasi layanan internet banking BNI dan bisa melakukan aktivitas transaksi non finansial seperti cek saldo rekening tabungan, cek mutasi rekening, sekaligus informasi deposito jika anda memiliki deposito di bank BNI terkait rekening tersebut.

Tampilan Halaman Login Internet Banking BNI
Tampilan Halaman Login Internet Banking BNI

Melalui layanan internet banking BNI inilah saya bisa dengan mudah cek saldo rekening. Begitu juga dengan cek mutasi rekening untuk mengetahui transaksi saldo masuk dan keluar dalam bentuk debet kredit.

Layanan ini sangat membantu karena saya juga cukup aktif memasarkan barang secara online jadi membutuhkan kecepatan ketika ada pembeli mengkonfirmasi setelah melakukan pembayaran ke nomor rekening BNI. Bandingkan jika saya harus bolak balik ke mesin ATM BNI hanya untuk cek saldo rekening. Lalu Mengapa tidak menggunakan layanan SMS Banking saja?

Memang layanan SMS Banking BNI yang telah saya daftar sebelumnya memiliki fitur yang sama yaitu memungkinkan untuk cek saldo rekening dan cek mutasi rekening hanya saja untuk mutasi rekening terbatas 5 transaksi terakhir. Sedangkan di layanan internet banking BNI kita bisa memilih periode waktu yang lebih lama, bahkan tersedia beberapa pilihan periode waktu seperti hari ini, 1 minggu terakhir, dan periode bulanan.

Cek saldo dan mutasi rekening melalui layanan internet banking BNI juga tidak dikenakan biaya administrasi atau biaya tambahan seperti pada SMS Banking BNI diberlakukan tarif pulsa ketika menerima dan mengirim SMS ke server Bank BNI.

Hanya saja ketika menggunakan layanan internet banking BNI sebagai nasabah kita harus lebih waspada pastikan mengakses website resmi internet banking BNI hanya melalui perangkat personal bukan komputer publik seperti di warnet. Dan perhatikan pada alamat website pastikan milik Bank BNI.

Sebagai nasabah kita juga perlu lebih meningkatkan kewaspadaan karena akhir-akhir ini banyak sekali nasabah Bank tertipu dengan memberikan berbagai kode rahasia karena telah mengakses website palsu. Layanan internet banking tidak pernah meminta nasabah memasukkan kode PIN atau password secara berulang, jikapun ini sampai terjadi sebaiknya segera keluar dari halaman tersebut.

Saya pribadi tidak pernah coba-coba mengakses internet banking BNI dari perangkat lain, hanya perangkat yang memang saya miliki secara personal baik itu komputer maupun smartphone. untuk di komputer sendiri saya juga selalu melindungi dengan antivirus terupdate dilengkapi dengan fitur firewall karena lebih terjamin untuk sambungan internet.

Selain untuk transaksi non financial cek saldo rekening tabungan dan cek mutasi rekening layanan internet banking BNI tidak bisa untuk transaksi finansial seperti transfer saldo baik ke sesama Bank BNI ataupun ke rekening bank lainnya. Hanya saja untuk bisa melakukannya kita harus mendapatkan sebuah alat transaksi yang disebut dengan BNI e-Scure.

Alat ini bentuknya menyerupai kalkulator hanya saja lebih simple. Untuk mendapatkan alat ini kita harus datang langsung ke kantor cabang Bank BNI terdekat. Nantinya akan dilayani oleh customer service untuk aktivasi BNI e-Scure. Setelah itu kita bisa melakukan transaksi finansial.

Harap perhatikan simpan alat ini jauh dari jangkauan anak-anak dan orang lain. Karena saya pernah mengalami sendiri sembarangan menaruhnya kemudian dikira mainan oleh keponakan dia pencet beberapa tombol hingga akhirnya alat tersebut terblokir. Jika ini sampai terjadi jalan satu-satunya kita harus datang lagi ke kantor cabang Bank BNI untuk mendapatkan alat BNI e-Scure yang baru Karena tidak dijual bebas di toko elektronik bahkan tidak bisa diperbaiki secara personal sehingga jalan satu-satunya adalah menyerahkannya ke pihak Bank BNI dan mendapatkan pengganti BNI e-Scure yang baru.

Tetapi untuk urusan transaksi finansial seperti transfer saldo saya memilih menggunakan cara lebih praktis hanya melalui smartphone. Apakah itu melalui layanan SMS Banking ataupun Phone Banking?

Bukan juga, tetapi saya mengakses dial-up layanan perbankan *141#.

Akses Cepat e-Banking BNI

Ya disana ada daftar layanan dari Bank BNI jika ingin akses lebih cepat silahkan tekan *141*2#. Sebenarnya akses ini juga memanfaatkan layanan SMS Banking BNI hanya saja prosesnya lebih simple. Jika masih belum familiar berikut ini saya berikan langkah-langkah cara transfer saldo ke sesama rekening BNI melalui akses *141#:

  • Akses *141# melalui ponsel, jika ingin langsung menuju ke menu utama Bank BNI silahkan akses *141*2#.
  • Selanjutnya pilih "Transfer" berikutnya pilih "Transfer antar Rekening BNI" lalu masukkan rekening BNI tujuan yang ingin di kirim saldo.
  • Berikutnya masukkan nominal saldo yang akan kita transfer. Berikutnya akan ditampilkan pop up detail transaksi transfer saldo mulai dari nama pemilik rekening penerima beserta jumlah saldo yang akan ditransfer.
  • Perhatikan dengan detail jika semua data valid selanjutnya balas dengan memasukkan 2 digit angka dari PIN SMS Banking BNI sesuai dengan instruksi pada notifikasi pop up tersebut. Terakhir Silahkan pilih "Kirim"

Beberapa saat kemudian transaksi finansial transfer saldo diproses oleh sistem. Dari pengalaman pribadi menggunakan fitur ini prosesnya tidak lebih dari 10 detik SMS notifikasi dari server BNI sudah diterima menyatakan bahwa transfer saldo ke nomor rekening tujuan telah berhasil berisi juga detail transaksi.

Mengapa metode ini saya pilih dibandingkan dengan menggunakan SMS Banking BNI secara konvensional maupun Internet Banking BNI?

Pertama karena lebih praktis bahkan bisa dilakukan di jenis handphone apa pun tidak peduli itu smartphone maupun feature phone dimana tidak terdapat akses jaringan internet. Kedua cara ini lebih hemat biaya SMS karena hanya menerima satu kali SMS notifikasi dari server Bank BNI yaitu laporan transaksi.

Selain transfer tersedia juga fitur lainnya melalui akses *141*2# diantaranya cek saldo rekening tabungan, cek mutasi rekening, pembayaran dan pembelian seperti pulsa handphone maupun token listrik PLN.

Reking Online Doku Wallet

Tanpa disengaja kemudian dari sinilah saya "berkenalan" dengan layanan tersembunyi dari Bank BNI yang selama ini tidak begitu diketahui yaitu Doku Wallet. Doku Wallet adalah uang elektrik yang memungkinkan kita melakukan berbagai transaksi finansial telah bekerja sama dengan banyak sekali merchant. Untuk bisa menikmati layanan ini kita wajib melakukan registrasi.

Awalnya saya coba registrasi melalui website resmi Doku Wallet tetapi ternyata selalu gagal kemudian akhirnya menggunakan metode akses Bank BNI di *141*2# dengan memilih "e-Commerce" selanjutnya pilih "e-Walet" kemudian pilih "Doku Wallet" terakhir pilih 1 "Registrasi Doku Wallet"

Menu Registrasi dan Top Up Dokuwallet Via *141*2#
Menu Registrasi dan Top Up Dokuwallet Via *141*2#

Ketika itu SMS konfirmasi registrasi berhasil dikirim cukup cepat berisi detail 16 digit nomor rekening Doku Wallet. Jika Anda juga melakukan registrasi simpan baik-baik nomor tersebut karena nanti akan digunakan untuk proses pengisian saldo Doku Wallet.

Perlu diingat registrasi Doku Wallet melalui SMS Banking atau akses *141*2# hanya bisa dilakukan oleh nasabah Bank BNI yang telah melakukan aktivasi layanan SMS Banking.

Saya coba top up saldo Doku Wallet menggunakan saldo rekening tabungan BNI. Cara isi saldo juga sama melalui akses dial up *141*2*5*2*1*2# dengan memasukkan 16 digit nomor rekening Doku Wallet yang tadi didapat dari SMS konfirmasi. Selanjutnya memasukkan nominal saldo yang akan diisi.

SMS Notifikasi Top Up Dokuwallet Berhasil
SMS Notifikasi Top Up Dokuwallet Berhasil

Isi saldo Doku Wallet juga bisa dengan mengirim format SMS ke nomor 3346 sebagai berikut:

Ketik: TRF[spasi]No Rekening Doku Wallet[spasi]Nominal
Contoh: TRF 1234567890123456 300000

Jika tidak salah ketika itu saya coba isi Rp300.000 untuk keperluan transaksi belanja online di salah satu website luar.

Seperti yang telah saya katakan tadi Doku Wallet telah bekerja sama dengan banyak sekali merchant baik di dalam maupun luar negeri sebagai solusi sistem pembayaran. Sekarang pengguna Doku Wallet juga bisa menikmati semua fitur lebih mudah karena telah disediakan aplikasi Doku Wallet untuk smartphone Android.

Tampilan Aplikasi Doku Wallet
Tampilan Aplikasi Doku Wallet

Seperti halnya dengan rekening tabungan BNI layanan Doku Wallet juga memungkinkan untuk cek aktivitas transaksi penggunaan saldo. Bahkan kita juga bisa transfer saldo ke sesama pengguna Doku Wallet syaratnya tentu saja mengetahui nomor rekening Doku Wallet yang ingin kita kirimi saldo.

Karena aplikasi ini terkoneksi dengan server Doku Wallet maka dibutuhkan akses data internet untuk bisa menggunakannya. Bahkan untuk bias diakses harus memasukkan kode autentikasi yang dibuat saat pertama kali aplikasi tersebut diinstal, cukup ketat untuk bisa login jadi tidak sembarang orang yang kebetulan memegang handphone kita bisa mengakses aplikasi ini dan melakukan transaksi.

Karena layanan ini bisa digunakan bertransaksi di website luar untuk metode pembayaran tidak jarang saya jadikan solusi sebagai pendamping VCN Debit Online BNI. Dimana ada beberapa transaksi tidak bisa menggunakan Doku Wallet khususnya nominal transaksi di bawah Rp10.000 sedangkan VCN Debit Online BNI masih memungkinkan tanpa batas minimum nominal transaksi.

Saat ini saya cukup aktif menggunakan aplikasi Doku Wallet pada Android, kebanyakan dipakai untuk transaksi pembelian pulsa karena tidak dikenakan biaya administrasi apapun. Bahkan Doku Wallet juga memungkinkan kita membeli paket data internet jadi sangat praktis.

Di awal peluncuran aplikasi Doku Wallet untuk smartphone pernah sekali saya mengalami masalah dimana pembelian pulsa sebesar Rp25.000 dinyatakan berakhir begitu pula dengan saldo yang ada di dalamnya telah terpotong. Tetapi setelah menunggu lebih dari 1 x 24 jam pulsa tidak kunjung masuk. Saya langsung menghubungi customer service Doku Wallet melalui email dalam beberapa jam mendapatkan respon karena kebetulan saya hubungi di jam operasional.

Setelah dilakukan pengecekan ternyata memang pulsa belum masuk dan saldo dikembalikan ke rekening Doku Wallet. Notifikasi refund saldo saya terima melalui e-mail berisi detail nominal saldo yaitu sebesar Rp25.000. Sekarang setelah di update beberapa kali layanan Doku Wallet melalui aplikasi smartphone belum pernah sekalipun saya mengalami kendala baik untuk pembelian pulsa maupun pembelian paket data internet.

Terakhir saya baca berita pengguna layanan rekening online Doku Wallet sudah meningkat tajam bahkan menyentuh 1 juta pengguna. dan dalam waktu dekat aplikasi Doku Wallet juga akan tersedia di smartphone dengan sistem operasi iOS milik Apple. Tentu saja ini berita gembira bagi pengguna iPhone yang telah teregistrasi di layanan Doku Wallet sehingga bisa lebih praktis menikmati fitur yang ada di dalamnya.

Doku Wallet sebagai rekening online sangat praktis baik untuk isi ulang saldo khususnya bagi nasabah Bank BNI termasuk dalam penggunaan untuk transaksi. Lalu apakah saldo yang ada di dalam rekening online Doku Wallet bisa ditarik seperti rekening bank BNI?

Tentu saja bisa jika ada sisa saldo bisa ditarik dengan mudah melalui rekanan yaitu minimarket Grup Alfamaret terdekat dari tempat tinggal kita. Caranya sangat mudah yaitu hanya perlu request Token Doku Wallet bisa melalui website resmi Doku Wallet, melalui aplikasi atau via SMS. Silahkan ikuti langkah di bawah.

Ketik: WALLET[spasi]TOKEN[spasi]No HP[spasi]PIN
Contoh: WALLET TOKEN 0812345678 1234
Kirim ke 99333

Token akan kita terima melalui SMS dan harap diperhatikan token ini memiliki masa berlaku hanya selama 30 menit. Jadi pastikan sebelum meminta token Doku Wallet untuk tarik saldo lokasi Anda berada di seputaran minimarket Alfamart jika tidak tentu harus melakukan request kembali token Doku Wallet.

Tarik saldo Doku Wallet di minimarket Alfamart bisa dilakukan dengan minimal penarikan Rp25.000 dan maksimal Rp500.000. Jadi pastikan jumlah saldo yang ada di dalam rekening Doku Wallet mencukupi sebelum memutuskan untuk tarik saldo, tentu tidak akan bisa apabila jumlah saldo yang kita miliki di bawah Rp25.000.

Print Out Tarik Tunai Saldo Doku Wallet
Print Out Tarik Tunai Saldo Doku Wallet

Jika petugas Alfamart bilang tidak mengerti cara tarik tunai doku wallet bisa bantu dijelaskan tahapannya seperti berikut:

  • Melalui komputer e-transaction pilih "Top Up"
  • Lalu pilih "Doku Wallet"
  • Berikutnya pilih "Tarik Tunai"
  • Terakhir pilih nominal saldo yang ingin ditarik tunai serta 6 digit Token, tunggu proses pencairan sukses hingga keluar print out bukti transaksi.

Dikenakan biaya admin Rp5.000 untuk tarik tunai dipotong langsung dari saldo Doku Wallet. Saya sarankan setelah berhasil tarik saldo simpan baik-baik bukti print out transaksi sebagai dokumen apabila terjadi kesalahan pada system kita punya bukti transaksi.

Ini juga menjadi salah satu alasan mengapa sebagai nasabah Bank BNI saya merasa begitu terbantu dengan layanan dan fitur yang dimiliki. Aktivitas transaksi secara online menjadi begitu mudah bahkan melalui handphone sekalipun.

ATM BNI Setor Tunai

Terlalu asik transaksi online khususnya yang bersifat pembelian membuat saldo di dalam rekening tabungan semakin tekor hahaha...! Seperti yang saya sebutkan pada paragraf pertama bahwa kondisi tidak selalu memungkinkan bisa keluar rumah dalam waktu lama. Itu artinya untuk menambah saldo rekening tabungan juga tidak mungkin selalu datang ke kantor cabang Bank BNI apalagi mengikuti antrean yang kadang terlihat "mengular".

Tapi di sinilah untungnya karena Bank BNI menyediakan layanan mesin ATM Autodebet dan kebetulan lokasinya tidak begitu jauh hanya berjarak 3 KM dari rumah.

ATM Autodebet BNI fungsinya memudahkan nasabah untuk setor tunai ke dalam rekening tabungan hanya melalui mesin ATM. Mesin ini berbeda dengan mesin ATM tarik tunai jadi untuk setor tunai nasabah tidak bisa melakukannya di sana. Cara melakukan setor tunai di mesin ATM Autodebet BNI sangat mudah yang terpenting uang dalam kondisi baik tidak robek atau terlipat, jenis yang bisa diterima adalah uang kertas nominal Rp50.000 dan Rp100.000.

Untuk setor tunai di mesin ATM Autodebet BNI pertama masukkan kartu ATM selanjutnya pilih “Bahasa Indonesia” berikutnya pilih menu "Setor Tunai" lalu "Rekening Tabungan". Kotak tempat uang akan terbuka silahkan masukkan lembaran uang yang akan di setor tunai kemudian pilih "Setor Tunai" selanjutnya secara otomatis mesin akan menghitung jumlah uang kemudian ditambahkan ke dalam saldo rekening tabungan.

Mesin ATM BNI Setor Tunai
Mesin ATM BNI Setor Tunai

Layanan mesin ATM Autodebet BNI merupakan fasilitas yang sangat membantu bagi saya apalagi kadang dimana kebanyakan kantor cabang Bank BNI tidak beroperasi atau tutup pada hari libur juga tanggal merah sehingga kita tidak bisa melakukan aktivitas tambah saldo.

Biasanya untuk berjaga-jaga sebelum memasukkan lembaran uang ke dalam mesin ATM Autodebet BIN saya menghitung jumlah uang dengan detail. Karena kita tidak tahu namanya sebuah sistem jika terjadi masalah contoh uang tertelan tapi saldo tidak bertambah kita bisa menghubungi pihak Bank BNI dan dapat memberikan data pasti berapa Nominal uang yang telah masuk ke dalam mesin ATM.

Print Out Bukti Setor Tunai di ATM BNI Autodebet
Print Out Bukti Setor Tunai di ATM BNI Autodebet

Tidak hanya untuk setor tunai di mesin ATM Autodebet BNI juga bisa untuk layanan transfer saldo ke sesama rekening BNI. Jadi uang yang dimasukkan ke dalam box masuk langsung ke nomor rekening tujuan jadi ini cukup membantu apabila saldo yang ada di dalam rekening tabungan kita tidak cukup untuk ditransfer.

Harap perhatikan ketika bertransaksi di mesin ATM baik itu Autodebet maupun mesin ATM reguler ketika mengalami masalah salah satu contoh kartu ATM tertelan atau tidak bisa dicabut jangan sekali-sekali menerima bantuan dari orang lain. Jikapun pihak tersebut mengaku dari PT Bank Negara Indonesia mintalah kartu identitas bahwa benar-benar karyawan dari Bank BNI.

Biasanya oknum yang tidak bertanggung jawab juga menempel nomor telepon call center palsu di sisi depan mesin ATM jadi ketika mengalami masalah secara otomatis pelanggan akan menghubungi nomor palsu tersebut kemudian pihak penipu mengarahkan nasabah kemudian menanyakan nomor PIN kartu ATM.

Point pentingnya adalah siapapun baik itu dari pihak Bank BNI tidak akan pernah menanyakan kode PIN kartu ATM begitu juga PIN SMS Banking dan internet banking BNI. Karena itu adalah kode rahasia autentikasi yang hanya bisa dijaga kerahasiaannya oleh pemilik nomor rekening bahkan tidak boleh diketahui oleh keluarga. Inilah aturan sistem keamanan perbankan untuk menjaga keamanan nasabah.

Jikapun mengalami masalah ketika terjadi di mesin ATM saya pasti langsung menuju kantor cabang Bank BNI terdekat untuk mendapatkan solusi atau jika bertepatan pada hari libur kantor cabang tidak beroperasi solusinya adalah menghubungi layanan call center customer service yang bisa didapat di website resmi Bank BNI www.bni.co.id selain alamat tersebut berarti tidak berkaitan dengan pihak PT Bank Negara Indonesia.

Sedikit tips sebelum bertransaksi di mesin ATM sebisa mungkin pilihlah mesin ATM yang lokasinya berada pada keramaian. Ini bertujuan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan jika terjadi masalah setidaknya ada orang lain disekitar yang memperhatikan Anda.

Ketika berada di wilayah yang belum pernah dikunjungi untuk bisa menemukan lokasi mesin ATM terdekat biasanya saya menggunakan layanan ATM locator yang disediakan secara resmi oleh pihak bank BNI. Caranya gampang saja Tinggal mengunjungi website Bank BNI pada alamat berikut .

Meskipun cukup aktif transaksi online khususnya pembelian barang saya juga selalu ingat menyisipkan sedikit uang untuk disimpan. Pada awalnya Saya menaruh di rumah tapi semakin hari jumlahnya semakin berkurang karena terus diambil untuk memenuhi keinginan bukan kebutuhan hehehe...! Akhirnya saya simpan di dalam rekening tabungan BNI.

Ternyata sifat konsumtif semakin bertambah karena mengetahui ada uang lebih di dalam rekening tabungan BNI. Saya pun sempat bingung jika terus begini mana bisa punya simpanan setidaknya investasi untuk hari depan siapa tau dibutuhkan sewaktu-waktu misalkan saja sakit.

Mudahnya Deposito

Sampai akhirnya Saya merencanakan untuk melakukan simpanan deposito di bank BNI.

Rasanya ini keputusan lebih bijak bisa mengurangi sifat terlalu konsumtif karena dengan sistem simpanan deposito uang tersebut akan "dikunci" selama masa kontrak deposito. Meskipun jumlahnya tidak terlalu besar tetapi rasanya cukup senang bisa memiliki tabungan dalam bentuk deposito apalagi dikelola oleh bank besar sekelas BNI.

Agar tidak selalu di undur rencana untuk menyimpan uang dalam bentuk deposito langsung saya lakukan dengan datang ke kantor cabang Bank BNI kebetulan sama dengan tempat dulu buka rekening tabungan BNI. Takut dengan antrian panjang saya memutuskan datang lebih pagi dan mengambil nomor antrian untuk dilayani oleh customer service.

Setelah diberikan penjelasan terkait sistem simpanan deposito di Bank BNI oleh customer service saya sedikit bingung apakah simpanan tersebut dilakukan dari rekening tabungan melalui internet banking BNI. Atau buka simpanan deposito terpisah. Dengan sedikit tanya jawab akhirnya saya memilih simpanan deposito terpisah dari rekening tabungan.

Dengan kondisi fisik sedikit terbatas saya harus menandatangani beberapa formulir memang cukup melelahkan tetapi akhirnya semua berkas bisa diisi lengkap begitu juga dengan pengesahan tanda tangan. Dan inilah untuk pertama kalinya saya memiliki simpanan dalam bentuk deposito yang dilakukan di Bank BNI.

Kuitansi BNI Deposito
Kuitansi BNI Deposito

Oh ya... karena sistem simpanan deposito ini memiliki bunga setiap bulannya sesuai dengan nominal jumlah deposito dan jangka waktu kontrak saya memilih bunga tersebut langsung dimasukkan ke dalam rekening tabungan BNI agar tidak repot-repot ambil bunga deposito setiap bulan ke kantor cabang.

Karena ini adalah pengalaman pertama kalinya melakukan simpanan di Bank dalam bentuk deposito kontrak waktu yang saya pilih hanyalah 6 bulan dan kemungkinan jika telah habis akan diperpanjang menjadi 1 tahun kebetulan sejauh ini kebutuhan untuk uang tersebut belum begitu diperlukan.

Sebenarnya ada beberapa lembaga pengelola keuangan di sekitar rumah menawarkan suku bunga deposito lebih besar per bulan Tetapi setelah menimbang saya putuskan untuk menaruh di Bank BNI karena mengutamakan keamanan dan jaminan dari simpanan tersebut sudah pasti dilindungi oleh Otoritas Jasa Keuangan dan tentu saja di bawah pengawasan Bank Indonesia.

Yang terpenting adalah sebelum memutuskan menyimpan uang dalam bentuk deposito pastikan dalam jangka waktu dekat kita tidak memerlukan modal tersebut. Dan juga perhatikan secara detail penjelasan dari customer service terkait semua informasi untuk produk simpanan deposito yang disediakan oleh pihak Bank BNI agar sebagai nasabah nantinya tidak ada banyak pertanyaan apalagi jangka waktu kontrak yang dipilih cukup lama.

Sekarang setiap bulannya saya selalu memantau melalui internet banking BNI apakah bunga simpanan deposito sudah masuk dalam bentuk kredit ke dalam rekening tabungan BNI. Nominal jumlah bunga selalu masuk tepat waktu sesuai dengan tanggal di mana deposito tersebut dilakukan kecuali apabila hari minggu atau libur nasional bisa saja sedikit mundur tetapi secara rutin masuk ke dalam rekening.

Sesuai penjelasan dari pihak customer service BNI bahwa sebenarnya saya bisa buka simpanan deposito langsung melalui layanan internet banking BNI dengan mengambil saldo yang ada di dalam rekening tabungan jadi ke depannya mungkin saya akan langsung menggunakan fitur ini sehingga tidak perlu lagi datang ke kantor cabang Bank BNI.

Karena sebagian dari simpanan telah saya konvensi menjadi deposito dengan jangka waktu 6 bulan itu artinya kedepan harus lebih giat menggali pundi-pundi rupiah untuk bisa dikumpulkan.

Sebenarnya ada satu lagi produk bank BNI yang saya Minati yaitu kartu kredit hahaha...!

Kartu Kredit BNI

Apalagi sebelumnya sempat mendapat "pencerahan" jika mengajukan aplikasi kartu kredit BNI peluang diterima lebih besar karena saya memiliki simpanan deposito dan catatan transaksi rekening sangat aktif.

Namun saya masih pikir-pikir untuk mengajukan aplikasi kartu kredit BNI meskipun sebenarnya memiliki kartu kredit itu ada banyak sisi positifnya meskipun kebanyakan masyarakat masih memandang kartu tersebut patut dijauhi karena bisa mengakibatkan tagihan yang tidak mampu dibayar.

Beberapa waktu yang lalu saya sempat menghubungi layanan call center customer service BNI menanyakan informasi seputar persyaratan dan kebijakan kartu kredit BNI. Dijelaskan bahwa saya sudah memenuhi sebagian besar dari persyaratan yang dibutuhkan untuk bisa memiliki kartu kredit BNI. Disarankan jika ingin mengajukan datang langsung ke kantor cabang Bank BNI terdekat jika bisa sesuai dengan tempat tinggal pada kartu identitas penduduk.

Simpanan deposito yang saya miliki di Bank BNI ternyata bisa dijadikan sebagai jaminan jika ingin mengajukan kartu kredit BNI. Sesuai kebijakan jika nanti disetujui dan berhak menjadi pemegang kartu kredit maka deposito tersebut akan tertahan tidak bisa dicairkan selama kartu kredit masih aktif dan digunakan.

Begitu juga dengan kebijakan pemberian batas transaksi atau limit kartu kredit yang didapat maksimal 80% dari jumlah uang yang telah didepositokan. Sebagai contoh jika deposito sebesar 50 juta Rupiah berarti maksimal limit kartu kredit yang bisa didapat adalah sebesar 35 juta Rupiah.

Jika nantinya terjadi keterlambatan atau seandainya kalau saya sebagai nasabah tidak mampu membayar tagihan kartu kredit maka secara otomatis deposito yang dijadikan jaminan tadi secara otomatis dipotong sesuai dengan tagihan kredit ditambah bunga dan biaya administrasi tentunya. Tetapi jika sampai saya menjadi pemegang kartu kredit sebisa mungkin hal ini tidak akan terjadi hehehe..!

Tetapi jika dilihat history transaksi saya belum sampai melakukan pembelian dalam jumlah besar apalagi metode kredit. Sejauh ini semua pembelian masih bisa dibayar secara cash karena nominal transaksi tidak besar-besar amat.

Seandainya pun nanti saya memutuskan untuk membuat kartu kredit kemungkinan besar adalah kartu kredit BNI-Lotte Mart berlogo MasterCard karena keluarga cukup sering belanja di toko ini sehingga bisa mendapatkan lebih banyak potongan harga atau diskon termasuk promo menarik lainnya menggunakan pembayaran dengan kartu kredit tersebut. Apalagi saya lihat di website Bank BNI tertera bisa mendapatkan cash back 3% untuk setiap transaksi belanja di Lotte Mart Hypermarket menggunakan BNI-Lotte Mart Card.

Proses pengajuan pun saya lihat bisa melalui SMS Banking BNI dengan mengetik format: ApplyKK#Nama#Email#Kota

Kirim ke: 3346

Skema Pengajuan CC BNI Via SMS
Skema Pengajuan CC BNI Via SMS | bni.co.id

Cara ini bisa dilakukan khusus bagi nasabah Bank BNI yang telah terdaftar di layanan SMS Banking BNI. Nantinya akan menerima SMS notifikasi bahwa pengajuan sedang diproses dan akan dihubungi oleh pihak customer service BNI bagian kartu kredit.

Kelihatannya ini cara cukup praktis untuk bisa memiliki kartu kredit BNI. Namun setelah dihubungi oleh customer service BNI kita tetap harus mengisi formulir dan memberikan data-data yang diperlukan untuk diserahkan ke pihak Bank BNI yang selanjutnya akan melalui proses verifikasi ketat sebelum diputuskan apakah pengajuan kartu kredit di approve atau ditolak.

Formulir dikirim ke alamat email yang nantinya harus kita isi dengan ditail dan segera diserahkan ke pihak Bank BNI.

Saya pikir dengan memiliki rekening tabungan BNI kemudian juga kartu kredit BNI artinya dalam satu bank nanti akan memudahkan dalam proses pembayaran tagihan bisa dilakukan melalui SMS Banking maupun Internet Banking BNI. Karena banyak saya dengar dari beberapa orang memiliki pengalaman bayar tagihan kartu kredit dari Bank berbeda terjadi keterlambatan karena sistem kadang membutuhkan waktu hingga beberapa hari. Hal ini mengakibatkan dikenakan bunga dan biaya keterlambatan pembayaran.

Kita lihat saja apakah kedepannya layanan kartu kredit Bank BNI semakin banyak memberikan benefit bagi customer jika ya kemungkinan besar saya akan mengajukan aplikasi kartu kredit BNI.

Dari semua layanan dan fitur yang disediakan oleh PT Bank Negara Indonesia sebagai pelanggan saya merasa terbantu khususnya transaksi finansial bisa dilakukan 24 jam dalam sehari tidak memiliki jadwal offline seperti pada beberapa layanan online perbankan lainnya. transfer saldo maupun cek mutasi rekening bisa dilakukan kapan pun bahkan pukul 12.00 malam sekalipun.

Begitupun dengan layanan mesin ATM Autodebet BNI sejauh ini saya menggunakannya tidak pernah terjadi masalah seperti uang tertelan dan sebagainya. Jadi inilah mengapa saya membahas keunggulan fitur dan layanan bank BNI sesuai pengalaman bersama BNI.

Posting Komentar untuk "Keunggulan Fitur dan Layanan Bank BNI"