Mengapa Harus Puasa Sebelum Operasi
Mengapa Harus Puasa Sebelum Operasi - Menjalani operasi merupakan satu hal yang menakutkan [namun kita harus tetap tenang], tidak peduli itu operasi besar, sedang atau kecil. Jangankan menjalani, kadang mendengan kabar orang lain yang akan menjalani operasi saja bisa membuat kita cemas . Namun dibalik rasa cemas dan takut sebelum menjalani operasi ada satu hal yang kadang membuat kita bertanya-tanya, mengapa harus puasa sebelum operasi.
Mengapa kita harus berpuasa sebelum menjalani operasi?
Mengapa kita harus berpuasa sebelum menjalani operasi?
Gambar
Tidak semua jenis operasi diharuskan puasa. Operasi dengan bius lokal biasanya tidak diwajibkan puasa. Namun pada operasi yang menggunakan anastesi total [tidak sadar] dimana semua otot kita akan berada dalam kondisi rileks, termasuk otot springter [pintu] antara lambung dengan esofagus [kerongkongan]. Jika kita tidak puasa sebelum operasi tentu lambung kita terisi banyak makanan dan air, karena otot springter dalam kondisi rileks dan ketika menjalani operasi kita dalam posisi berbaring [datar] maka isi lambung akan masuk ke esofagus [kerongkongan].
Di sinilah bahaya itu muncul. Ketika isi lambung masuk ke esofagus [kerongkongan] dia juga bisa masuk ke salarunan nafas. Jika itu sampai terjadi maka saluran nafas akan tersumbat [bisa Anda bayangkan dengan logika apa jadinya jika saluran nafas tersumbat] . Inilah alasan utama mengapa harus puasa sebelum operasi. Ada juga poin lainnya yang mewajibkan puasa sebelum operasi seperti akan terjadinya penurunan fungsi dari organ pencernaan saat anastesi artinya ada perlambatan pencernaan makanan sehingga makanan yang tadinya dikonsomsi menumpuk di lambung. Dan juga lambung yang terisi penuh makan bisa mendesak diafragma sehingga sulit untuk bernafas. Untuk itu ada baiknya jika kita mengikuti semua arahan dari tenaga medis sebelum menjalani suatu tindakan seperti operasi - Mengapa Harus Puasa Sebelum Operasi.
Baca juga artikel dan informasi kesehatan Tips Agar Luka Operasi Cepat Sembuh.