Penyebab Uang Setor Tunai di ATM Auto Debet Gagal
Penyebab Uang Setor Tunai di ATM Auto Debet Gagal - Karena semakin banyak masyarakat sadar akan pentingnya memiliki tabungan di bank berdampak langsung pada meningkatnya traffic kunjungan ke kantor cabang Bank untuk melakukan berbagai transaksi.
Hal ini mengakibatkan tidak sedikit nasabah bank mengeluhkan nomor antrian sampai "mengular" bahkan tidak sempat dilayani setelah menunggu sekian lama.
Inilah yang mendasari diterbitkannya layanan mesin ATM auto debet agar nasabah tidak perlu repot-repot menunggu lama antrian di kantor cabang Bank untuk melakukan setor tunai atau menabung.
Beberapa bank yang telah memiliki layanan auto debet diantaranya Bank Mandiri, Bank BRI dan Bank BCA.
Layanan ini menggunakan sistem perbankan yang cukup ketat. Namun yang namanya sebuah sistem bisa saja mengalami sedikit gangguan proses transaksi setor tunai di ATM auto debet mengalami kegagalan.
Berikut ini beberapa faktor yang bisa jadi penyebab uang setor tunai di ATM auto debet gagal diterima.
Sebelum memutuskan untuk setor tunai uang di mesin ATM auto debet sebaiknya perhatikan mungkin sudah ditempelkan pesan peringatan bahwa mesin sudah mengalami kerusakan. Karena beberapa nasabah tidak menghiraukan pesan tersebut atau mungkin tidak melihatnya jadi tetap melakukan transaksi.
uang yang dimasukkan ke dalam mesin ATM Auto debet akan "tertelan" tetapi tidak menambah saldo rekening tabungan.
Layanan mesin ATM Auto debet menggunakan sistem iBanking dimana transaksi dilakukan secara otomatis. Pada contoh kasus terjadi maintenance system ketika uang diproses oleh mesin ATM tidak dimasukkan ke dalam saldo rekening tabungan.
Untuk masalah ini nasabah sebaiknya langsung datang ke kantor cabang Bank bersangkutan atau menghubungi layanan call center.
Sebelum memasukan uang untuk setor tunai di mesin ATM auto debet pastikan masih dalam kondisi utuh tidak ada robek maupun terlipat.
Nominal uang yang diterima biasanya pecahan Rp50.000 dan Rp100.000. Tidak menerima jenis uang logam dan pecahan lainnya.
Buang dalam kondisi tidak baik secara otomatis akan ditolak. Mesin ATM Auto debet juga bisa mengenali antara uang asli dan uang palsu.
Jadi kondisi uang kertas seperti sobek juga bisa menjadi penyebab setor tunai di ATM auto debet gagal.
Fasilitas layanan setor tunai ATM auto debet hanya bisa di masing-masing ATM bank. Bank BCA hanya bisa melakukan setor tunai di mesin ATM Auto debet milik Bank BCA, Begitu juga dengan nasabah Bank Mandiri dan Bank BRI juga bank lainnya.
Jadi itulah beberapa penyebab uang setor tunai di mesin ATM auto debet gagal.
Hal ini mengakibatkan tidak sedikit nasabah bank mengeluhkan nomor antrian sampai "mengular" bahkan tidak sempat dilayani setelah menunggu sekian lama.
 |
| Penyebab Uang Setor Tunai di ATM Auto Debet Gagal |
Inilah yang mendasari diterbitkannya layanan mesin ATM auto debet agar nasabah tidak perlu repot-repot menunggu lama antrian di kantor cabang Bank untuk melakukan setor tunai atau menabung.
Beberapa bank yang telah memiliki layanan auto debet diantaranya Bank Mandiri, Bank BRI dan Bank BCA.
Layanan ini menggunakan sistem perbankan yang cukup ketat. Namun yang namanya sebuah sistem bisa saja mengalami sedikit gangguan proses transaksi setor tunai di ATM auto debet mengalami kegagalan.
Berikut ini beberapa faktor yang bisa jadi penyebab uang setor tunai di ATM auto debet gagal diterima.
Kerusakan mesin ATM
Sebelum memutuskan untuk setor tunai uang di mesin ATM auto debet sebaiknya perhatikan mungkin sudah ditempelkan pesan peringatan bahwa mesin sudah mengalami kerusakan. Karena beberapa nasabah tidak menghiraukan pesan tersebut atau mungkin tidak melihatnya jadi tetap melakukan transaksi.
uang yang dimasukkan ke dalam mesin ATM Auto debet akan "tertelan" tetapi tidak menambah saldo rekening tabungan.
Gangguan sistem
Layanan mesin ATM Auto debet menggunakan sistem iBanking dimana transaksi dilakukan secara otomatis. Pada contoh kasus terjadi maintenance system ketika uang diproses oleh mesin ATM tidak dimasukkan ke dalam saldo rekening tabungan.
Untuk masalah ini nasabah sebaiknya langsung datang ke kantor cabang Bank bersangkutan atau menghubungi layanan call center.
Uang terlipat atau rusak
Sebelum memasukan uang untuk setor tunai di mesin ATM auto debet pastikan masih dalam kondisi utuh tidak ada robek maupun terlipat.
Nominal uang yang diterima biasanya pecahan Rp50.000 dan Rp100.000. Tidak menerima jenis uang logam dan pecahan lainnya.
Buang dalam kondisi tidak baik secara otomatis akan ditolak. Mesin ATM Auto debet juga bisa mengenali antara uang asli dan uang palsu.
Jadi kondisi uang kertas seperti sobek juga bisa menjadi penyebab setor tunai di ATM auto debet gagal.
Beda ATM
Fasilitas layanan setor tunai ATM auto debet hanya bisa di masing-masing ATM bank. Bank BCA hanya bisa melakukan setor tunai di mesin ATM Auto debet milik Bank BCA, Begitu juga dengan nasabah Bank Mandiri dan Bank BRI juga bank lainnya.
Jadi itulah beberapa penyebab uang setor tunai di mesin ATM auto debet gagal.
Posting Komentar untuk "Penyebab Uang Setor Tunai di ATM Auto Debet Gagal"