Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Mencegah Terjadinya Pembekuan Darah

Cara Mencegah Terjadinya Pembekuan Darah - Tubuh manusia secara umum terdiri dari beberapa jaringan dan organ termasuk cairan. Dari semua elemen tersebut air merupakan elemen paling penting di mana hampir 70% tubuh kita terdiri dari air.

Volume air paling besar terdapat di dalam aliran darah dengan fungsi utama sebagai alat transportasi. Darah memiliki beberapa jenis sel diantaranya sel darah merah hemoglobin, sel darah putih, termasuk trombosit.

Cara Mencegah Terjadinya Pembekuan Darah
Cara Mencegah Terjadinya Pembekuan Darah

Khususnya trombosit memiliki fungsi utama untuk menjaga ketika terjadi luka pada kulit agar tidak terjadi perembesan darah secara berlebihan karena secara otomatis akan mengalami pembekuan untuk membentuk jaringan parut.

Tidak hanya pada kasus luka, darah juga bisa dengan mudah mengalami pembekuan meskipun berada di dalam pembuluh darah situasi ini sering disebut dengan trombosis.

Trombosis memang cenderung terjadi pada beberapa penyakit primer seperti diabetes melitus atau penyakit kencing manis. Namun tidak menutup kemungkinan juga terjadi pada individu tanpa penyakit khusus seperti di atas.

Untuk itu sangat penting bagi kita untuk tetap berupaya mencegah terjadinya pembekuan darah karena efeknya cukup besar bagi kesehatan tubuh salah satunya bisa menjadi faktor penyebab penyakit stroke dan penyakit jantung.

Cara paling sederhana untuk menjaga pembekuan darah adalah dengan lebih aktif beraktivitas secara fisik. Darah bisa mengalami trombosit apabila pembuluh darah kurang elastis, dan situasi ini cenderung terjadi pada individu yang kurang melakukan aktivitas seperti duduk terlalu lama.

Inilah yang menjadi alasan mengapa olahraga rutin minimal dua kali seminggu sangat kita butuhkan. Pembuluh darah menjadi lebih fleksibel sehingga mampu mengalirkan darah secara optimal yang dipompa oleh jantung.

Disamping rutin olahraga memenuhi kebutuhan cairan juga menjadi faktor penentu. Apabila tubuh mengalami dehidrasi maka secara langsung akan berdampak pada perubahan intensitas darah menjadi lebih kental dan sulit untuk melakukan fungsinya dengan baik.

Konsumsilah lebih banyak air ketika mengerjakan atau beraktifitas lebih berat termasuk saat anda sedang stress memikirkan tugas dan urusan lainnya. [Baca juga: Mengapa Harus Puasa Sebelum Cek Kadar Gula Darah]

Cara lain untuk mencegah terjadinya pembekuan darah adalah menjaga berat badan tetap ideal. Apabila tubuh seseorang mengalami obesitas sudah sangat tentu akan berdampak buruk bagi kesehatan salah satunya adalah potensi terjadinya trombosis karena penumpukan kolesterol dan menempel di dinding pembuluh darah.

Jadi itulah beberapa cara mencegah terjadinya pembekuan darah sehingga kita bisa meningkatkan kualitas kesehatan dan terhindar dari berbagai penyakit.